Dari Lubabah binti Al-Harith, dia berkata: ‘Al-Husain bin Ali pernah berada di pangkuan Rasulullah SAW, lalu dia mengencingi baginda, lalu aku berkata: ‘Pakailah pakaian yang lain dan berikanlah kepadaku izar engkau, supaya aku boleh mencucinya’. Baginda berkata ‘Sesungguhnya kencing anak perempuan itu dicuci dan kencing anak laki-laki itu cukup dipercik dengan air sahaja’. …Jika bayi itu laki-laki dan masih menyusui serta belum memakan makanan apa pun, maka engkau cukup memercikkan air secara menyeluruh. Dengan begitu kencing bayi tersebut sudah menjadi suci tanpa perlu mencelup dan mencucikannya lagi….Jika bayi itu perempuan, baik masih ketika menyusu atau pun sesudahnya, maka engkau perlu mencuci pakaian yang terkena kencingnya, dan tidak cukup hanya dengan memercikkannya saja….
No comments:
Post a Comment